Langsung ke konten utama

Indonesia VS Malaysia (Final Piala AFF 2010)

Indonesia VS Malaysia inilah partai final Piala AFF 2010 (AFF Suzuki Cup 2010). Partai final yang akan menentukan siapa tim terbaik di kawasan Asia Tenggara. Indonesia lolos ke final setelah menaklukan Filipina di semifinal dengan agregat 2-0, sedangkan Malaysia lolos ke final setelah mengalahkan juara bertahan Vietnam dengan agregat 2-0.
Partai final Indonesia VS Malaysia akan berlangsung pada 26 dan 29 Desember 2010 nanti, dimana partai final ini akan berlangsung dalam 2 pertandingan, leg 1 dan leg 2, home dan away (kandang dan tandang). Dan berikut selengkapnya jadwalnya!
  • Final Leg1 -> Malaysia VS Indonesia (Bukit Jalil Stadium, Kuala Lumpur) – 26 Desember 2010
  • Final Leg 2 -> Indonesia VS Malaysia (Gelora Bung Karno, Jakarta) – 29 Desember 2010
Khusus untuk Indonesia, final Piala AFF 2010 merupakan final ke empat yang diikuti Indonesia sepanjang gelaran Piala AFF (dulu Piala Tiger), dari 3 final sebelumnya (2000, 2002, 2004)  Indonesia selalu kalah dan hanya keluar sebagai runner-up, dan pada Piala AFF 2010 ini melihat performa apik skuad Timnas Indonesia, inilah saaatnya Pasukan Garuda menjadi nomor 1 alias juara. Amin..
Kemenangan Indonesia atas Malaysia dengan skor 5-1 pada babak Grup A tentu menjadi modal berharga untuk mental dan rasa percaya diri para pemain Indonesia, sekaligus menjadi perhatian serius bagi kubu Malaysia. Saya berharap, di dua pertandingan final nanti Indonesia dapat mengalahkan Malaysia, sehinga Indonesia bisa menjadi juara Piala AFF 2010 dengan catatan tak terkalahkan dan selalu menang dari babak penyisihan grup.

sumber:  http://sepakbola.showbiznotes.net/indonesia-vs-malaysia-final-piala-aff-2010/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENENTUAN KADAR BESI (Fe) DALAM SAMPEL DENGAN TEKNIK SPEKTROFOTOMETER UV-VIS

Tanggal percobaan : 16 april 2010 PENENTUAN KADAR BESI (Fe) DALAM SAMPEL DENGAN TEKNIK SPEKTROFOTOMETER UV-VIS   A.     Tujuan 1.     Menentukan kadar Fe(II) dalam sampel dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis. 2.     Dapat mengoperasikan alat spektrofotometer UV-VIS                                                         B.      Tinjauan Pustaka Spektrofotometri merupakan suatu perpanjangan dari penelitian visual dalam studi yang lebih terinci mengenai penyerapan energi cahaya oleh spesi kimia, memungkinkan kecermatan yang lebih besar dalam perincian dan pengukuran kuantitatif. Pengabsorpsian sinar ultraviolet atau sinar tampak oleh suatu molekul umumnya menghasilkan eksitasi electron bonding, akibatnya panjang gelombang absorpsi maksimum dapat dikorelasikan dengan jenis ikatan yang ada didalam molekul yang sedang diselidiki. Oleh karena itu spektroskopi serapan molekul berharga untuk mengidentifikasi gugus-gugus fungsional yang ada dalam sua

Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Karbohidrat dalam Air Tebu

ANALISIS KUALITATIF DAN KUANTITATIF KARBOHIDRAT DALAM AIR TEBU Tanggal Praktikum: Awal: 7 oktober 2010 Selesai: 14 oktober 2010 A.       Tujuan 1.       Memahami sifat-sifat kimia karbohidrat 2.       Mengidentifikasi jenis karbohidrat dalam air tebu 3.       Menentukan kadar karbohidrat yang terdapat dalam sampel bahan alam yaitu air tebu dengan menggunakan metode Luff Schoorl B.        Dasar teori Karbohidrat merupakan senyawa polihidroksiketon atau polihidroksialdehid yang mengandung unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Karbohidrat sangatlah beragam sifatnya. Salah satu perbedaan utama antara berbagai tipe karbohidrat adalah tipe molekulnya. Berbagai senyawa yang termasuk karbohidrat mempunyai berat molekul yang berbeda yaitu dari senyawa yang sederhana yang mempunyai berat molekul 90 hingga 50.000 bahkan lebih.   Berbagai senyawa tersebut digolongkan menjadi tiga golongan yaitu golongan monosakarida, disakarida dan polisakarida.   Monosakarida     Monosakarida adalah karboh

Isu – isu yang terkait dengan layanan Bimbingan dan Konseling

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Masalah Pada masa sekarang ini, setiap individu sadar akan pentingnya ilmu sebagai alat untuk memimpin umat manusia yang semakin bertambah jumlahnya serta kompleks persoalannya. Atas dasar kesadaran itulah dan sesuai dengan upaya proses pembelajaran yang mewajibkan kepada setiap umat manusia untuk mencari ilmu. Dengan demikian upaya tersebut tidak lepas dengan pendidikan, dan tujuan pendidikan tidak akan tercapai secara optimal adanya Bimbingan dan Konseling dalam kehidupan sehari-hari, maka akan kesulitan menentukan tugas – tugas perkembangan, memecahkan masalah dan menentukan rencana hidup untuk masa yang akan datang guna mendapatkan kehidupan yang lebih baik. B.  Pembatasan Masalah Dalam penulisan makalah ini, penulis membatasi masalahnya sebagai berikut: a.  Pengertian dan fungsi layanan Bimbingan dan Konseling. b.  Jenis – jenis Bimbingan dan Konseling. c. Tujuan diberikannya layanan Bimbingan dan Konseling. C.   Tujuan Penulisan Makalah